Akhir Mei, Rupiah Bisa Tembus Rp 14.300 per Dolar
Selasa, 22 Mei 2018 – 15:45 WIB

Ilustrasi rupiah dan dolar. Foto: JPNN
Yakni, adanya kekhawatiran kondisi instabilitas baru-baru ini. Fundamental ekonomi domestik juga masih lemah.
Dia pun menekankan bahwa ketika sudah tembus batas psikologis Rp 14 ribu, rupiah makin susah dikendalikan.
Menurut Faisal, selain intervensi cadangan devisa, diperlukan insentif tambahan dari kenaikan suku bunga acuan.
”Kenaikan 25 bps pekan lalu diharapkan dapat menstimulasi pasar, tapi ternyata masih kurang efektif,” ujar Faisal. (ken/c10/sof)
Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira memproyeksi rupiah bisa melemah hingga Rp 14.300 per USD sampai akhir Mei.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tak Risau, Sri Mulyani Sebut Rupiah Sejalan dengan Perekonomian Domestik
- Rupiah Ditutup Menguat Jadi Sebegini
- Rupiah Berpeluang Menguat Lagi Hari Ini, Begini Kata Analis
- Rupiah Mulai Bangkit, Akankah Terus Berlanjut?
- Gawat, Kurs Rupiah Hari Ini Melemah Lagi, jadi Rp 16.911 Per USD
- Ekonom Sebut Indonesia Punya Penyangga Kuat di Tengah Gejolak Pasar Global