Aksi Kekerasan Suporter MU Dikecam Berbagai Pihak!

"Gairah sepak bola semakin tinggi, tetapi ada cara untuk memprotes dan membuat suara Anda didengar tanpa menyakiti atau membahayakan orang lain," kata Nigel Huddleston, Menteri Pariwisata dan Olahraga yang dikutip Reuters pada Senin (3/5).
"Kami memahami rasa frustrasi, tetapi kekerasan oleh sebagian kecil pendukung di Old Trafford kemarin tidak bisa diterima," katanya.
Protes fans terhadap keluarga Glazer, yang telah berlangsung sejak mereka membeli klub pada 2005, telah kembali muncul sejak keterlibatan United dalam upaya menciptakan Liga Super Eropa.
Wali kota Greater Manchester Andy Burnham menyatakan dukungan untuk tujuan para pengunjuk rasa.
Namun, mengkritik aksi kekerasan yang dilakukan sejumlah suporter.
"Saya sepenuhnya memahami kekhawatiran lama pendukung Manchester United tentang kepemilikan dan pembiayaan klub mereka serta jalannya sepak bola yang lebih luas," katanya.
"Penting untuk memperjelas bahwa mayoritas pendukung melakukan protes mereka secara damai. Namun, tidak ada alasan untuk tindakan minoritas yang melukai petugas polisi dan membahayakan keselamatan orang lain," tambahnya.
Menteri Luar Negeri Inggris James Cleverly memaklumi aksi protes para suporter sepak bola, tetapi mengecam aksi menerobos masuk ke Old Trafford.
Aksi protes disertai kekerasan yang dilakukan sejumlah suporter Manchester United dikecam berbagai pihak.
- Barong Bola
- Fabrizio Romano: Vidio Pegang Hak Siar Premier League hingga 2028
- Liverpool Juara Liga Inggris, Jurgen Klopp: Selamat, YNWA
- Liverpool Menyamai MU, Punya 20 Gelar Liga Inggris
- Arne Slot Pengin Liverpool segera Pastikan Gelar Juara Liga Inggris
- Jamie Vardy akan Meninggalkan Leicester City Akhir Musim