Alasan Sukhoi Turun Ketinggian Terus Diuber
Kamis, 24 Mei 2012 – 21:05 WIB
Seperti diketahui, SSJ 100 kecelakaan Rabu (9/5) di Gunung Salak. Sebanyak 45 orang yang diangkut pesawat buatan Rusia itu meninggal dunia. Proses evakuasi sudah selesai dan jenazah telah diserahterimakan kepada pihak keluarga, Rabu (23/5) di Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta.
Baca Juga:
Namun, penyebab kecelakaan masih misterius. "Mudah-mudahan nanti pihak terkait bisa memberikan penjelasan. Teman-teman di Komisi V juga sudah menyiapkan bahan-bahan, karena kita terus mengikuti perkembangan," kata Umar Arsal.
Umar menambahkan, selain masalah pesawat yang turun dari ketinggian tersebut, pihaknya juga memertanyakan kenapa Flight Data Recorder (FDR) black box tak bisa ditemukan. "(Itu) Termasuk hal yang akan kami dalami," tegas Ketua Divisi Tanggap Darurat PD itu.
Seperti diketahui salah satu instrumen di kotak hitam belum ditemukan, yakni FDR. Yang sudah ditemukan baru Cockpit Voice Recorder (CVR). Karena belum ditemukannya FDR, dipastikan penelitian penyebab kecelakaan tidak bisa sempurna.
GUNUNG SALAK -- Kalangan DPR benar-benar ingin mencari tahu penyebab jatuhnya pesawat Sukhoi Super Jet (SSJ) 100 di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat,
BERITA TERKAIT
- PKS Buka Peluang Bangun Poros dengan PDIP Buat Usung Kandidat di Pilgub Jakarta 2024
- BPIP Minta Anggaran Rp 45 M untuk Bayar YouTuber dan TikToker
- Edy Rahmayadi Enggak Takut Lawan Menantu Presiden Jokowi Bobby Nasution
- Nama Anies Diajukan ke DPP PDIP, Keputusan di Tangan Megawati
- Edy Rahmayadi Ikuti UKK di PKB Demi Mendapat Rekomendasi Jadi Cagub Sumut
- Pimpinan KPK Ajukan Tambahan Anggaran ke DPR, Lalu Ungkap Penyesalan