Amati Dampak Kenaikan Permukaan Laut, Peneliti Rela Terjun ke Air Bersuhu -2 C
Rabu, 22 April 2015 – 15:02 WIB

Amati Dampak Kenaikan Permukaan Laut, Peneliti Rela Terjun ke Air Bersuhu -2 C
"Tingkat dan skala perubahan yang kami lihat di Samudra Selatan belum pernah terjadi sebelumnya. Penting bagi kami untuk bisa mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana pengasaman laut akan berdampak pada ekosistem laut di masa depan," jelas Dr. Jonny.
Ia mengatakan, saat ini, perairan di Kutub menjadi asam dua kali lipat lebih luas dibanding perairan tropis.
Dr. Jonny menyebut, Samudra Selatan saja sudah menyerap 40% dari daya serap laut di dunia atas karbon dioksida.
Percobaan ini adalah salah satu dari 28 proyek penelitian yang dilakukan oleh Divisi Antartika Australia selama musim panas.
Para peneliti telah berjuang menghadapi air bersuhu minus 2 derajat celcius dan gangguan anjing laut untuk menyelesaikan studi dasar laut pertama
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Industri Alas Kaki Indonesia Punya Potensi Besar, Kenapa Rawan PHK?
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan