Anggaran Revitalisasi Pasar Rp 997 M
jpnn.com - JAKARTA - Selama empat tahun terakhir Kementerian Perdagangan (Kemendag) gencar melakukan revitalisasi pasar tradisional supaya kualitasnya setara ritel modern.
Tahun depan Kemendag mengalokasikan anggaran sebesar Rp 997 miliar untuk membenahi pasar di berbagai daerah.
Menteri Perdagangan Rachmat Gobel mengatakan, reitalisasi pasar yang dilakukan pemerintah tidak sekadar perbaikan fisik, tetapi juga melakukan pembinaan manajemen pengelolaan pasar.
Dengan begitu pasar tradisional lebih didorong menjual produk lokal yang jadi potensi daerah. "Ke depan, penjual harus bermitra dengan pemerintah daerah," ujarnya kemarin (31/12).
Rachmat menyatakan, kementeriannya tiap tahun melakukan revitalisasi pasar. Selama empat tahun terakhir sebanyak 505 pasar tradisional sudah direvitalisasi sampai Desember 2014.
Anggarannya berasal dari dana alokasi khusus dan tugas pembantuan APBN Kementerian Perdagangan (Kemendag). "Besarnya setiap pasar berbeda, tergantung kondisi," tukasnya.
Lebih lanjut, Rachmat mengatakan pada 2015 ada anggaran Kemendag sebesar Rp307 miliar untuk 37 pasar dari dana tugas pembantuan, yang tersebar di daerah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Jawa.
JAKARTA - Selama empat tahun terakhir Kementerian Perdagangan (Kemendag) gencar melakukan revitalisasi pasar tradisional supaya kualitasnya setara
- Pembekalan Teknologi Digital untuk Nasabah PNM Terus Digeber
- Salip Mobile Banking Lain, BRImo dan Sabrina dari BRI Sabet Penghargaan
- BMSG Teruskan Visi Keberlanjutan dan Penerapan ESG Bank Mandiri di Mancanegara
- Sinergi TikTok Shop & Tokopedia Diyakini Turut Percepat UMKM Go Digital
- Misi Dagang ke Maroko Disambut Baik, Catatkan Transaksi Potensial Rp 276 Miliar
- Hadir di Jakarta, Mitraruma Tawarkan Kitchen Set dan Kabinet Premium