Anies Sibuk Pelesiran, Bang Sandi The Real Gubernur
Bukti lain keretakan Anies-Sandi yakni beberapa kebijakan sering tidak sinkron. Misalkan soal penataan kawasan pasar grosir terbesar se-Asia Tenggara, Tanah Abang.
"Tanah Abang kan sampai sekarang tidak terselesaikan. Pak Anies maunya tetap ditutup Jalan Jatibaru. Dia mencueki rekomendasi dari Dinas Perhubungan, Ombudsman, dicueki semua. Tapi Pak Sandi selalu mengatakan nanti bulan depan mau dibuka atau nanti dibuka nunggu sky bridge," jelasnya.
Menurut Trubus sampai sekarang belum ada pembangunan fisik dari sky bridge Tanah Abang. Sementara, untuk membangun sky bridge, butuh dana setidaknya Rp 50 miliar. Begitu juga dengan kebijakan DP Nol Rupiah, soal reklamasi teluk Jakarta, kebijakan mengenai naturalisasi sungai, penanganan banjir, transportasi dinilai keduanya saling bertentangan.
Belum lagi pernyataan Sandi yang berkali-kali mengatakan rela ditinggal Anies maju cawapres di Pilpres 2019.
"Ini mengindikasikan mereka tidak solid, sudah pecah kongsi," pungkasnya. (nes/rmol/dil/jpnn)
Pengamat kebijakan publik dari Universitas Trisakti Trubus Rahadiansyah meyakini Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sudah pecah kongsi
Redaktur & Reporter : Adil
- Bagikan Dividen Rp 249,31 Miliar, Bank DKI Siap Melantai di Pasar Saham
- Jakarta Ramah Bersepeda, EJ Sport & Pemprov DKI Gelar Acara SilaturahRide 2025
- Fahad Haydra Perankan Sosok Anies Baswedan, Turunkan Berat Badan 5 Kg
- Hari Ini Pemprov DKI Gratiskan Tarif Transjakarta Khusus Untuk Perempuan
- Program Si Iklas Besutan Sandiaga Uno Hadirkan Pelatihan Kedua, Diikuti 50 Peserta
- Libur Lebaran Selesai, Ganjil-Genap di Jakarta Mulai Berlaku Pada Selasa