Antasari Seret Nama SBY, Begini Komentar Politikus PD

Antasari Seret Nama SBY, Begini Komentar Politikus PD
SBY dan jajaran petinggi Partai Demokrat. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar blakblakan menuding Presiden RI ke-6 yang juga Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono otak di balik kriminalisasi terhadapnya dalam perkara pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen.

Antasari juga menuding, ada upaya SBY mengintervensinya yang saat itu tengah menyidik dugaan keterlibatan besan SBY, Aulia Pohan dalam kasus korupsi penarikan dana Rp 100 miliar dari Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia (YPPI).

Ketua DPP Partai Demokrat Didik Mukriyanto sangat sedih mendengar tudingan yang disampaikan Antasari itu.

Sebab, kata Didi, Antasari sebagai ahli hukum dan sudah sangat berpengalaman dan malang melintang di bidangnya malah melecehkan lembaga penegak hukum.

Didik menegaskan, yang harus diingat Antasari adalah bagaimana mungkin kekuasaan hukum yang ada di yudikatif diintervensi oleh eksekutif.

“Mana mungkin eksekutif menginfiltrasi yudikatif. Yang dikatakan Antasari sangat mengagetkan saya, mengingat beliau lama berkecimpung di dunia penegakan hukum,” kata Didik saat dihubungi JPNN.com, Selasa (14/2).

Dia mengatakan, sejak kasus Antasari di sidang di pengadilan tingkat pertama hingga peninjauan kembali, tidak ada yang melegitimasi keterlibatan SBY dalam perkara itu. Selama proses hukum itu juga tidak ada yang mengintervensi.

“Apakah masuk akal adanya upaya intervensi terhadap lembaga penegak hukum oleh eksekutif? Malah menurut saya Antasari melecehkan dan menghina independensi lembaga penegak hukum dengan pernyataannya itu,” katanya.

Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar blakblakan menuding Presiden RI ke-6 yang juga Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News