Apa yang Terjadi Bila Ibu Hamil Tak Minum Susu?
Tentu tidak!
Susu khusus kehamilan perannya hanya memudahkan dan membantu saja, tetapi bukanlah sesuatu yang esensial yang wajib dikonsumsi setiap hari oleh ibu hamil.
Tak perlu takut, tidak minum susu tidak menimbulkan risiko cacat janin. Yang terpenting adalah saat hamil harus mengonsumsi makanan bergizi lengkap (karbohidrat, protein, lemak, serat, vitamin, dan mineral) dengan banyak variasi. Kurangnya asupan gizi saat hamil bisa mengganggu proses tumbuh kembang janin.
Setiap wanita hamil membutuhkan tambahan kalori sekitar 300 kalori/hari, yang dapat diperoleh dari sumber manapun termasuk susu.
Kalori tersebut digunakan untuk metabolisme tubuh ibu dan pertumbuhan serta perkembangan janin.
Pada dasarnya, semua nutrisi yang ada dalam susu kehamilan tersedia secara alami dalam berbagai makanan dan minuman. Hal yang terpenting adalah ibu hamil mesti memperhatikan apa isi piring makannya sepanjang masa kehamilan.
Singkatnya, susu hamil tidak diperlukan apabila gizi makanan telah terpenuhi.(RN/RPA/klikdokter)
Namun, entah karena tidak doyan atau malah bikin mual dan kembung, tak sedikit ibu hamil yang memilih untuk tidak minum susu. Apakah ini berbahaya?
Redaktur & Reporter : Yessy
- Penjelasan Polisi soal 42 Balita Keracunan Makanan di Majene
- Modus Baru Penyelundupan Narkoba dalam Kaleng Susu, Banyak Banget
- Arummi Cashew Milk, Hadirkan Manfaat Susu Berkualitas
- 3 Manfaat Jeruk, Teman Terbaik Ibu Hamil
- 4 Bahaya Minum Susu Berlebihan, Tingkatkan Risiko Serangan Penyakit Ini
- Peduli Kesehatan, IBI Sebut Ibu Hamil dan Anak Perlu Air Mineral Berkualitas