Aplikasi MontiR-AC Memudahkan Konsumen Memilih Teknisi Berkualitas

Aplikasi MontiR-AC Memudahkan Konsumen Memilih Teknisi Berkualitas
Para narasumber dalam Webinar Ozone FOR LIFE bersama Katadata Indonesia, Rabu (16/9). Foto: Dok Pri

Ruandha menambahkan, populasi AC di Indonesia sangat banyak. Karena itu, perlu banyak teknisi AC yang kompeten sehingga tidak melepas bahan perusak ozon ke udara.

Saat ini diperkirakan perlu 100 ribu teknisi AC di seluruh Indonesia sedangkan yang tersedia baru sekitar 10 ribu.

Dari jumlah itu, teknisi AC yang tersertifikasi baru sekitar tujuh ribu orang.

Oleh karena itu, KLHK berharap dengan adanya kerja sama dengan BNSP bisa menghasilkan teknisi AC yang kompeten.

Dengan demikian, jumlah bahan perusak ozon yang dilepas ke udara bisa diminimalkan.

“Semoga Hari Ozon ini jadi pemompa semangat untuk menciptakan tenaga kerja yang kompeten di bidang AC,” kata Ruandha dalam Webinar Ozone FOR LIFE bersama Katadata Indonesia, Rabu (16/9).

Dia menambahkan, teknisi RAC harus mendapatkan sertifikasi melalui BNSP.

“Saya berharap peringatan Hari Ozon 2020 menjadi momentum untuk menciptakan tenaga kerja kompeten dan unggul di bidang RAC serta berkontribusi terhadap perlindungan lapisan ozon,” pungkas Ruandha. (jos/jpnn)

Dirjen Pengendalian Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Ruandha Agung Sugardiman mengatakan, pihaknya sudah mengembangkan aplikasi MontiR-AC.


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News