Australia dan India Tingkatkan Kerja Sama Pertahanan

Pernyataan itu menyebutkan pula pentingnya memerangi mereka yang mendukung dan membiayai terorisme atau menyediakan perlindungan bagi teroris dan kelompok teroris, apapun motivasi mereka.
Kedua pemimpin negara itu juga memperbarui komitmen mereka untuk mendukung Indo-Pasifik yang terbuka, inklusif, stabil dan makmur dengan menghormati kedaulatan dan integritas teritorial serta menegaskan kembali pentingnya mematuhi hukum internasional, khususnya Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut (UNCLOS), untuk menghadapi tantangan terhadap tatanan berbasis aturan maritim, termasuk di Laut China Selatan.
Kedua perdana menteri setuju memperkuat kerja sama melalui Quad di mana Albanese akan menyambut Modi pada KTT Quad 2023 di Australia.
Mereka juga menunjukkan kekhawatiran atas situasi yang memburuk di Myanmar dan menyerukan penghentian kekerasan secepatnya, pembebasan mereka yang ditahan sewenang-wenang, akses bagi bantuan kemanusiaan, resolusi permasalahan melalui dialog, serta transisi menuju sistem demokrasi federal yang inklusif di Myanmar.
Mereka juga mengutuk Korea Utara yang terus meluncurkan rudal balistik, mendesaknya untuk mematuhi kewajibannya berdasarkan UNSCR yang relevan, serta menegaskan kembali komitmennya untuk denuklirisasi penuh negara tersebut. (dil/jpnn)
Australia dan India pada Sabtu (11/3) sepakat memperkuat dan memperdalam hubungan di berbagai bidang seperti ekonomi, pertahanan, investasi, pendidikan
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Korea Selatan dan Australia Ramaikan Semarang Night Carnival 2025
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Sudirman Cup 2025: Susunan Pemain Indonesia vs India, Kekuatan Penuh Diturunkan
- Konflik Kashmir: Ketika Air Jadi Senjata Geopolitik
- Tentang Hari Anzac, Peringatan Perjuangan Pasukan Militer Australia
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'