Australia Segera Buka Museum di Bawah Laut

Termasuk tahap pertama adalah penempatan patung, yang modelnya adalah Takoda Johnson, seorang remaja keturunan suku Aborigin Wulgurukaba, yang kini duduk di Kelas 6.
Takoda terpilih sebagai model patung setelah sepupunya memberikan namanya kepada penyelenggara proyek.
"Keluarga saya senang dan gembira, ibu saya sangat terkejut dan mengatakan betapa bangganya ia kepadaku," kata Takoda kepada ABC.
Proses pembuatan patung tersebut melibatkan pemindaian seluruh tubuh Takoda.

Jason mengatakan pentingnya melibatkan generasi muda dalam patung-patung yang akan ada di museum tersebut.
"Anak-anak ini akan menjadi penjaga karang di masa depan," katanya, "mereka akan mengambil kepemilikan atas lingkungan dalam beberapa hal".
Nantinya patung ini mengeluarkan cahaya yang menggambarkan dampak perubahan iklim dan suhu air laut terhadap terumbu karang.
Australia akan segera memiliki museum di bawah laut dengan harapan dapat meningkatkan kepedulian soal ekosistmen laut yang kini terancam, termasuk upaya merehabilitasi terumbu karang
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Korea Selatan dan Australia Ramaikan Semarang Night Carnival 2025
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina