Australia Tarik Jutaan Mobil Terkait Airbag

Lebih dari 2 juta mobil di Australia akan terdampak penarikan terbesar dalam sejarah negara tersebut.
Poin Utama:
- Mobil buatan Toyota, Mazda, Honda dan BMW turut terdampak
- Inflator airbag buatan Takata memiliki cacat yang bisa menyebabkannya meledak
- Airbag ini telah menyebabkan 180 orang cedera di seluruh dunia
Pemerintah Australia hari Rabu (28/2/2018) ini mengumumkan penarikan wajib atas 2,3 mobil yang terkena dampak airbag (kantung udara di bagian setir) buatan Takata yang cacat.
Kantung udara Takata ini dikaitkan dengan 20 kematian di seluruh dunia.
Inflator pada kantung udara tersebut diketahui mengandung cacat yang dapat menyebabkannya meledak dan menebarkan serpihan ke pengemudi dan penumpang.
Serpihan tersebut diketahui telah mengenai bagian mata, wajah, leher dan dada korban.
Mobil yang masuk daftar wajib ditarik mencakup berbagai model yang sebelumnya telah masuk penarikan sukarela, yairu Toyota, Mazda, Honda, BMW, Chrysler, Lexus, Mitsubishi, Nissan, Subaru dan lainnya.
Namun juga mencakup model lainnya yang sebelumnya belum diidentifikasi, yaitu Ford, GM Holden, Mercedes Benz, Tesla, Jaguar, Land Rover, Volkswagen, Audi dan Skoda.
Komisi Kompetisi dan Konsumen Australia (ACCC) meminta pabrikan mobil untuk menyiapkan daftar nomor identifikasi kendaraan (VIN) dari 875.000 mobil yang terdampak sebelum 3 April mendatang. Daftar VIN ini akan ditambahkan ke daftar sebelumnya.
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina