Bahas RUU Pemilu, Tak Mau Ribut Seperti BBM

Bahas RUU Pemilu, Tak Mau Ribut Seperti BBM
Bahas RUU Pemilu, Tak Mau Ribut Seperti BBM
JAKARTA – Ketua Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Undang-undang (RUU) Pemilihan Umum (Pemilu), Arif Wibowo, mengatakan, rapat konsultasi membahas RUU tersebut dengan pimpinan DPR belum menghasilkan keputusan yang bulat mengenai berbagai permasalahan yang ada.

Seperti masalah Parliamentary Threshold, jumlah alokasi kursi per daerah pemilihan, sistem pemilu apakah terbuka atau tertutup, dan cara perhitungan suara.

Arif mengatakan, bahwa dari sembilan fraksi yang ada di DPR, tujuh diantaranya  menginginkan voting dengan sistem paket jika keputusan mengenai RUU Pemilu tidak bisa ditempuh dengan musyawarah mufakat.

“Tujuh fraksi menyatakan dengan paket, dua fraksi ingin parsial. Dua fraksi itu adalah Partai Golkar dan Partai Demokrat,” kata Arif, Senin (9/4).

JAKARTA – Ketua Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Undang-undang (RUU) Pemilihan Umum (Pemilu), Arif Wibowo, mengatakan, rapat konsultasi membahas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News