Bahasa LGBT di Indonesia Lebih Eksklusif Dibanding Jepang

Bahasa LGBT di Indonesia Lebih Eksklusif Dibanding Jepang
Ilustrasi. Foto: AFP

Dia mencontohkan budaya warok di Indonesia dengan budaya penari Kabuki di Jepang yang mensyaratkan pengalaman transgender pada individu yang memilih profesi tersebut agar tampil sempurna dalam menampilkan olah gerak dan emosi.

Sementara Rektor Universitas Darma Persada Dr. Dadang Solihin, mengharapkan acara ini dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian yang mengkaji isu-isu terkini tentang bahasa Indonesia dan Jepang yang menjadi unsur penting budaya kedua negara.

“Unsada sebagai trilingual campus, mengajarkan kepada semua mahasiswa tiga bahasa, Inggris, Jepang dan Indonesia. Konsep trilingual diharapkan dapat menyiapkan mahasiswa masuk ke era Masyarakat Ekonomi Asean,” kata Dadang. (adk/jpnn)


JAKARTA - Peneliti dari Universitas Akita mengungkap temuan menarik tentang bahasa yang digunakan kaum transgender di Indonesia, yang jauh lebih


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News