Bahaya, Jersey Replika Berbahan Kimia
Jumat, 08 Juni 2012 – 02:38 WIB

Bahaya, Jersey Replika Berbahan Kimia
Pun demikian dengan Ukraina. Bersama jersey lima negara lainnya seperti Spanyol, Jerman, Rusia, Prancis dan Italia, jersey Andrey Shevchenko dkk juga mengandung logam berat. Kadar timbal di jersey Spanyol dan Jerman, serta kandungan nikel di jersey Portugal dan Belanda.
Baca Juga:
Bukan hanya itu, jersey Spanyol dan Italia juga mengandung senyawa kimia lainnya, nonylphenol. Senyawa tersebut biasanya terdapat dalam limbah yang berbahaya bagi lingkungan. Direktur umum BEUC Monique Goyens meminta produsen tidak membuat barang yang berbahaya bagi konsumen.
"Mereka (penggemar, Red) sudah membayar mahal untuk membeli setiap kostum tim idolanya. Jadi, mereka harusnya juga mendapatkan barang yang kualitasnya sepadan dengan harganya," pinta Goyens. Untuk per satu jersey replika, penggemar harus merogoh koceknya sekitar Rp 1 juta.
Goyens mengakui, sudah terlambat jika harus menarik penjualan jersey tersebut di saat kejuaraan menyisakan kurang dari dua hari. Sebab, konsumen tentu sudah banyak yang lebih dulu membelinya. "Hasil tes anggota kami ini hanyalah sebagai pengingat tentang bahayanya produk bagi konsumen," lanjut Goyens.
BRUSSELS - Pemburu jersey replika tim-tim negara kontestan Euro di Polandia-Ukraina sepertinya harus mulai berhati-hati. Sebab, yang bakal menjadi
BERITA TERKAIT
- Respons Manajemen Persib Soal Perubahan Jadwal Melawan Persis
- Liga 1: Ramalan Nick Kuipers saat Persib Menjamu Barito Putera
- Liga 1: Persib Bertekad Sapu Bersih 3 Laga Tersisa Meski Sudah Mengunci Gelar Juara
- Imbauan Polresta Bandung kepada Bobotoh yang Akan Merayakan Persib Juara
- Reaksi Mikel Arteta Setelah Arsenal Tersingkir dari Liga Champions
- Persib vs Barito Putera: Bojan Hodak Masih Lapar