Bandara Soekarno-Hatta Jadi Pusat Kedatangan Bantuan COVID-19
Bantuan Alkes dan APD tersebut antara lain berupa berbagai jenis masker, disposable gloves dan thermometer, yang diterbangkan oleh Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 899 dari Guang Zhou, China.
Pesawat yang digunakan Garuda untuk mengangkut bantuan itu adalah pesawat berbadan lebar (wide body) Airbus A330, dengan muatan di kabin pesawat dan lambung pesawat, sehingga total bantuan yang diangkut bisa mencapai 10-15 ton.
“Kami memperkirakan penerbangan yang membawa bantuan ini masih terus berdatangan, dan sejalan dengan itu penanganan kargo di Soekarno-Hatta selalu diupayakan untuk tetap lancar,” tutur Awal.
Adapun lalu lintas kargo datang dan pergi di Soekarno-Hatta tetap lancar di tengah pandemi COVID-19 seiring dengan maskapai mengoperasikan pesawat penumpang untuk dialihfungsikan sebagai pesawat khusus pengangkut kargo.
Ruang yang disiapkan untuk mengangkut kargo adalah di lambung pesawat (belly cargo) serta juga di kabin pesawat.(chi/jpnn)
Bantuan yang diangkut dengan pesawat itu sebagian besar berupa alat kesehatan dan alat pelindung diri (APD).
Redaktur & Reporter : Yessy
- Jaga Hati
- Bacakan Eksepsi, Pengacara Robby Messa Sebut Dakwaan JPU Kabur, Minta Kliennya Dibebaskan
- April 2024, Bandara Soekarno-Hatta Jadi Tersibuk di Kawasan Asia Tenggara
- Puncak Arus Balik, Penumpang Pesawat di 20 Bandara AP II Capai 309.477 Orang
- Bandara AP II Prediksi Puncak Arus Balik Terjadi Besok, 7 Titik Penting Ini Bakal jadi Fokus
- Zeni