Banjir Merendam 67 Sekolah di Aceh Tamiang, Kegiatan Belajar Mengajar Dihentikan Sementara

Menurut Kairuddin, sekolah yang lokasinya berdekatan dengan daerah aliran sungai (DAS), rata-rata terendam banjir.
Dia mengatakan banjir akibat luapan sungai yang dipicu hujan deras ini terjadi sejak beberapa hari terakhir.
"Laporannya, di wilayah hulu ada sekolah libur. Sekolahnya tidak semua kena banjir, tetapi anak-anak tidak bisa sekolah karena rumahnya kena banjir. Seperti juga Tenggulun, sekolah tidak banjir, tetapi jalan ke sekolah banjir, sehingga tidak bisa dilewati," kata dia.
Sementara itu, Bupati Aceh Tamiang Mursil menetapkan bencana banjir yang melanda kabupaten tersebut sebagai status tanggap darurat banjir. Status tanggap darurat banjir selama 14 hari terhitung 31 Oktober 2022. Masa berlaku tanggap darurat banjir dapat diperpanjang ataupun diperpendek sesuai kebutuhan pelaksanaan penanganan darurat bencana di lapangan. (antara/jpnn0
Banjir merendam 67 sekolah di Aceh Tamiang, Aceh. Kegiatan belajar mengejar dihentikan sementara.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Jatim Sediakan 40 Ribu Beasiswa untuk Berantas Putus Sekolah
- Prabowo Bakal Digitalisasi Sekolah, Siswa Bisa Belajar Dari Layar Televisi
- Sekolah Langganan Banjir Membuat Sudut Baca Digital
- Sentil Pemerintah Daerah, Prabowo Singgung Soal Jumlah Toilet di Sekolah
- Mendikdasmen: Presiden akan Berikan Smart Board, Pembelajaran Lebih Asyik
- BRT Gratis & Akses Sekolah untuk Semua Jadi Kado HUT ke-478 Kota Semarang