Banjir Rendam Enam Desa, Ribuan Warga Harus Mengungsi
Pemkab Tanbu sudah menyiapkan posko-posko pengungsian untuk seluruh korban banjir. Lokasinya berada di Gedung Serba Guna Satui, majelis taklim dan SMPN 4 Sinar Bulan. Bantuan untuk korban banjir juga sudah mulai berdatangan, seperti dari perusahaan-perusahaan yang ada di Kecamatan Satui dan Pemkab Tanbu.
Untuk posko penanggulangan bencana banjir didirikan di Kantor Koramil Satui. "Posko ini menerimakan bantuan dari para donator," ujar Camat Satui Nanang Suwignyo.
Dia menghimbau kepada masyarakat, khususnya yang bermukim dibantaran sungai untuk segera mengungsi ke tempat aman. Pasalnya, cuaca mendung dan berpotensi hujan lagi.
"Saya imbau segera mengungsi ke tempat yang sudah disiapkan. Arus listrik di lokasi banjir untuk sementara diputus," ujarnya.
Untuk membantu korban banjir yang mengeluh dengan kesehatannya, pemerintah daerah menyediakan tenaga medis yang bertugas di masing-masing posko pengungsian.
"Tenaga medis disiapkan. LSM, Orari dan tokoh muda di Kecamatan Satui juga ikut membantu," jelas camat.
Bupati Tanah Bumbu Mardani H Maming meninjau lokasi banjir. Mardani menghimbau kepada warga untuk bersabar menghadapi musibah banjir tersebut. Bahkan, dia juga menyempatkan diri untuk melayat ke rumah korban Anasyah.
Kecamatan Kusan Hulu yang juga menjadi langganan banjir hingga kemarin siang masih dalam kondisi aman.
SATUI - Hujan yang mengguyur Kecamatan Satui, sejak Jumat (8/8) sore hingga Sabtu (9/8) mengakibatkan sungai Satui meluap. Luapan air sungai membanjiri
- Jaksa Beberkan Peran Sentral Eks Bupati Kuansing Dalam Kasus Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Ani Sofian Melantik 850 PPPK Pemkot Pontianak, Ini Pesannya
- Rahima Istri Mantan Gubernur Jambi Dituntut 4 Tahun 5 Bulan Penjara
- Eks Bupati Kuansing Sukarmis Ditahan Jaksa terkait Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Kementan Mengevaluasi Upsus Antisipasi Darurat Pangan di Kalimantan Selatan
- Bayar Gaji Ribuan PPPK, Pemkab Banyuwangi Mengalokasikan Rp 250 Miliar Per Tahun