Bank di Australia Kurangi 6000 Pegawai Akibat Otomatisasi

"Tapi tetap tidak bisa - dalam jangka menengah - mengerjakan fungsi manusia seperti menunjukkan empati, menjadikan seseorang merasa dimengerti, atau tahu bagaimana mendefinisikan masalah yang sangat kompleks," jelas Mason.
Salah satu tantangan terbesar adalah melatih kembali populasi pekerja yang menua untuk pekerjaan yang belum ada.
Peter Chung merasa perusahaan tidak tertarik mempertahankan staf yang ada.
"Saya mendapat kesan bahwa mereka berpikir terlalu sulit untuk melatih pegawai," katanya.
"Sedikit sekali pelatihan secara internal selama 10 tahun terakhir," ujarnya.
Dia tidak sendiri.
Bahkan bos McKinsey and Company, yang berbicara dengan para pemimpin dunia dan menangani sebuah perusahaan dengan jaringan terbesar di dunia, merasakan perlunya mendapatkan mandat baru.
"Kita harus memikirkan bagaimana kita melatih kembali orang berusia 55 tahun," kata Barton.
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas