Banyak Juga ya Kasus Pelecehan Seksual Terhadap Anak di Daerah ini

Banyak Juga ya Kasus Pelecehan Seksual Terhadap Anak di Daerah ini
Kapolresta Kota Ambon dan Pulau-pulau Lease Kombes Pol Raja Arthur Lumongga Simamora, Ketua Gasira Maluku Elizabeth Marantika dan Kabid Perlindungan Perempuan dan Anak Provinsi Maluku Mimi Hudjajani menjadi pembicara pada sebuah diskusi di Ambon, Jumat (11/11/2022). (ANTARA/HO-Polda Maluku)

jpnn.com - AMBON - Kasus dugaan pelecehan seksual terhadap anak cukup banyak terjadi di Maluku.

Menurut Kabid Perlindungan Perempuan dan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Maluku Mimi Hudjajani, tercatat ada 50 kasus sepanjang 2022.

"Jadi, ada 50 kasus yang terjadi dan ini tersebar di semua kabupaten/kota di provinsi Maluku," ujar Mimi Hudjajani di Ambon, Jumat (11/11).

Menurut Mimi penyebab utama terjadinya pelecehan seksual dan kekerasan terhadap anak di bawah umur kebanyakan karena media sosial atau internet.

"Saat ini mengakses media sosial itu bisa dilakukan oleh siapa saja termasuk anak-anak yang masih di bawa umur."

"Terlalu gampang anak-anak mengakses berbagai konten tidak senonoh di media sosial atau internet," ucapnya.

Faktor lain, lingkungan tempat tinggal dan minimnya pendidikan yang diberikan orang tua kepada anak-anaknya.

"Kekerasan seksual sering terjadi karena dilakukan oleh orang terdekat dari korban."

Banyak juga ya kasus pelecehan seksual terhadap anak yang terjadi di daerah ini, sebegini jumlahnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News