Banyak Masyarakat Masih Nekat Masuk Jakarta, Polisi Terpaksa Melakukan Ini

jpnn.com, JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya (PMJ) bakal menambah lokasi penyekatan mobilitas masyarakat selama penerapan PPKM Darurat.
Hal tersebut dilakukan karena ditemukan masih banyak masyarakat yang bukan termasuk sektor esensial dan kritikal nekat masuk ke Jakarta melalui sejumlah lokasi penyekatan.
"Ini kami tambah untuk mempertegas bahwa Jakarta saat ini sedang dalam masa PPKM Darurat," kata Dirlantas PMJ Kombes Sambodo Purnomo Yogo di Jakarta, Jumat (9/7).
Menurut perwira menengah Polri itu, penambahan lokasi penyekatan menuju Jakarta tersebut mulai dilakukan pada hari ini.
"Ada beberapa lokasi yang rencananya akan kami tambah untuk penutupan dan pengalihannya," ujar Sambodo.
Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1995 itu menambahkan, salah satu lokasi tambahan itu di Tol Fatmawati, Jakarta Selatan.
"Dari traffic light TB Simatupang ke Fatmawati besok akan kami tutup dari Jam 06.00 WIB sampai jam 10.00 WIB. Termasuk Antasari, baik dari arah tol menuju TB Simatupang," tutur Sambodo.
Pria kelahiran Sumatera Utara itu menegaskan, Jalan Antasari ditutup dan hanya dibuka untuk tenaga kesehatan seperti dokter dan perawat.
Polda Metro Jaya menambah lokasi penyekatan di pintu masuk ke wilayah DKI Jakarta selama PPKM Darurat, simak selengkapnya...
- 14 Pendemo Rusuh di Hari Buruh dari Kelompok Anarko
- Roy Suryo Sebut Tindakan Jokowi Lucu, Memalukan, dan Tidak Elegan
- Alasan Jokowi Melaporkan Masalah Ringan Itu kepada Polisi
- Jokowi Berurusan dengan Polisi Pagi Tadi, Melambaikan Tangan
- Pelaku Pembakaran Balita di Tangerang Punya Hubungan Asmara dengan Ibu Korban
- Kronologi Pembunuhan AB yang Jasadnya Dimasukkan Karung, Itu Pelakunya