Banyak yang Sudah Vaksin, Tetap Harus Dobel Masker, ini Alasannya

Banyak yang Sudah Vaksin, Tetap Harus Dobel Masker, ini Alasannya
Ilustrasi - Penumpang kereta api di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat menunjukkan masker dan hand sanitizer pemberian PT KAI. Foto: Ricardo/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah menyarankan masyarakat untuk tetap menggunakan dobel masker, meski saat ini sudah banyak masyarakat yang mendapatkan vaksinasi COVID-19.

Menurut juru bicara pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Reisa Broto Asmoro, anjuran penggunaan masker ganda untuk menangkal penularan virus varian delta COVID-19.

Demikian dikemukakannya dalam acara bincang-bincang yang digelar virtual, belum lama ini.

"Sebenarnya dobel masker ini dianjurkan karena penularan virus varian paling baru yaitu varian delta ini tiga kali lebih menular dibanding varian awal dulu dari Wuhan, China," ujar Reisa.

Dia mengatakan penggunaan masker medis saja tidak cukup memberikan proteksi, karena masih ada celah terbuka di kedua sisi yang berpotensi dimasuki virus.

Sementara masker kain tidak memiliki filtrasi yang baik.

Oleh karena itu, dia menilai anjuran penggunaan dobel masker menjadi penting untuk ditaati.

"Jadi tetap sebaiknya di dobel pakai masker medis lalu ditutup pakai masker kain yang menyerupai bentuk wajah, jadi rapat," ucap dia.

Banyak masyarakat yang sudah mendapatkan vaksin, namun pemerintah tetap menganjurkan penggunaan dobel masker, begini penjelasannya.

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News