Baru Melangkah, Setnov Sudah Salah

Baru Melangkah, Setnov Sudah Salah
Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Senin (30/5). Foto: Ricardo/JPNN.com

Pada pemilu 2014, Golkar masih tetap terpaku di posisi kedua dengan 14,75 persen. Menurut Dodi, Golkar memiliki potensi untuk bangkit jika dalam penentuan kepengurusan, lebih mengedepankan kualitas dari kader.

”Saya kira Golkar memiliki tokoh level menengah banyak, tapi ternyata tidak diambil. Jadi sebenarnya bukan alasan tidak memilih tokoh yang namanya tidak bermasalah,” tandasnya. (bay)


JAKARTA – Sejumlah nama bermasalah masuk dalam susunan kepengurusan DPP Partai Golkar masa bakti 2016-2019. Peneliti Utama Indikator, Kuskridho


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News