Basarnas Bergerak Cari Nelayan Hilang di Perairan Buton Selatan

"Tinggi gelombang sekitar 1-1,5 meter," ungkap Aminuddin.
Dia juga menjelaskan bahwa terdapat beberapa unsur yang terlibat dalam pencarian korban, antara lain, Pos SAR Baubau, BPBD Buton Selatan, PMI Baubau, Babinsa, Bhabinkamtibmas, masyarakat sekitar, dan pihak keluarga korban.
"Peralatan yang digunakan, yakni truk penyelamat, perahu karet, perahu, peralatan SAR evakuasi, peralatan SAR medis, peralatan komunikasi, dan peralatan pendukung keselamatan lainnya," jelas Aminuddin.
Dia menambahkan bahwa korban hilang saat pergi melaut menggunakan perahu untuk memancing ikan di sekitar Pantai Jodoh hingga sejauh 1 mil laut, pada Jumat (9/8) sekitar pukul 05.00 WITA.
Namun, hingga sore hari, korban belum juga kembali. Padahal, secara kebiasaan korban sudah pulang ke rumah pada siang hari.
"Pencarian telah dilakukan hingga malam hari oleh pihak keluarga dan masyarakat sekitar menggunakan empat buah perahu, namun korban tak kunjungi ditemukan," tambah Aminuddin. (antara/jpnn)
Basarnas bergerak melakukan operasi pencarian terhadap nelayan yang hilang di perairan Buton Selatan, Sultra.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Cari Remaja Hilang di Hutan Jambi, Tim SAR Gunakan Drone Thermal
- 2 Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Parangtritis, 1 Masih Hilang
- Hilang 5 Hari di Sungai, Ibu Ini Ditemukan Selamat
- Nelayan Terjatuh & Hilang di Perairan Karangbubu Bangka, Tim SAR Bergerak Melakukan Pencarian
- Pemancing Jatuh dari Speedboat di Kepri Belum Ditemukan, SAR Lanjutkan Pencarian