Bashar al Assad: Erdogan Adalah Seorang Pencuri
jpnn.com, IDLIB - Presiden Suriah Bashar al Assad berjanji akan merebut kembali semua wilayah yang lepas selama perang saudara dan kembali mempersatukan Suriah. Termasuk wilayah timur laut yang kini diduduki Turki.
Hal itu disampaikan Assad saat mengunjungi markas tentara Suriah di Provinsi Idlib, Selasa (22/10). Pada kesempatan itu, dia mengecam Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
"Erdogan adalah seorang pencuri, dan sekarang dia mencuri tanah kami," tegas Assad.
Seperti diketahui, Turki menginvasi wilayah timur laut Suriah pekan lalu. Dibantu pemberontak Suriah, pasukan Turki berhasil merebut kota-kota penting dari milisi Kurdi.
Sementara itu, setelah delapan tahun perang saudara, militer Suriah kini mulai mendapat momentum. Dengan bantuan Rusia dan Iran, mereka berhasil merebut kembali satu persatu wilayah yang dikuasai pemberontak.
Idlib sendiri berhasil direbut pasukan Suriah pada Agustus lalu. Kini provinsi di bagian barat laut ini menjadi garis depan pertempuran dengan pemberontak
Bentrokan antara Suriah dan Turki sekarang sangat mungkin terjadi. Pasalnya, Idlib berbatasan langsung dengan wilayah kekuasaan kelompok pemberontak yang disponsori rezim Erdogan. (reuters/dil/jpnn)
Presiden Suriah Bashar al Assad berjanji merebut semua wilayah yang lepas selama perang saudara. Termasuk area yang kini diduduki Turki atas perintah Recep Tayyip Erdogan
Redaktur & Reporter : Adil
- Wahai Amerika Cs! Erdogan Sebut Kebijakan Kalian soal Israel Munafik
- Seperti Indonesia, Erdogan Juga Kecewa atas Sikap PBB soal Gaza
- Rezim Erdogan Mengeklaim Berhak Serbu Wilayah Suriah dan Irak
- Erdogan Mewisuda 3 Anggota Polri Lulusan Akpol Turki, Briptu Tiara Sangat Membanggakan
- Rezim Erdogan Minta Indonesia Memusuhi Kelompok Muslim Ini
- Bukan Pembakaran Al-Qur'an atau Islamofobia, Ini Alasan Erdogan Jegal Swedia di NATO