Baterai Smartphone Mengecas 26 Detik Segera Diproduksi

jpnn.com - Baterai bio-organik yang sebelumnya diperkenalkan untuk bisa mengecas penuh hanya 26 detik untuk baterai smartphone akan segera diproduksi massal. Baterai masa depan ini memungkinkan para pengguna handphone tidak lagi harus menunggu waktu berjam-jam untuk memperkuat strum.
"Kami memperkirakan baterai ini bisa diintegrasikan ke ponsel pintar dalam setahun ke depan, sementara tahap produksi secara massal sekitar tiga tahun lagi," kata Dr Dorn Myersdorf, pendiri StoreDot kepada BBC, Rabu (8/3).
Dalam sebuah video diperlihatkan bagaimana baterai Samsung Galaxy S III yang terisi daya 27% menjadi 100% dalam waktu 29 detik! Mulanya Galaxy SIII ditempelkan pada sejenis dock charger StoreDot's. Dock tadi kemudian dipasangi daya listrik. Hanya hitungan detik, sesaat kemudian baterai SIII terisi dengan cepat.
StoreDot's menyebut teknologi mereka bekerja dengan memanfaatkan Nanodots, atau nanocrystals bio-organik yang memiliki kemampuan menyimpan energi yang diklaim terbaik saat ini. Bukan hanya smartphone, dalam uji coba di laboratorium diketahui Nanodots juga cocok digunakan untuk perangkat lain seperti sensor pencitraan atau flexible displays.
Myersdorf menjelaskan bahwa ongkos produksi teknologi baru ini memang mahal. Kata dia, sekitar 30 hingga 40 persen lebih mahal ketimbang baterai yang dipasarkan saat ini. (awa/jpnn)
Baterai bio-organik yang sebelumnya diperkenalkan untuk bisa mengecas penuh hanya 26 detik untuk baterai smartphone akan segera diproduksi massal.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerak Cepat, Telkomsel Pulihkan Layanan Jaringan Internet saat Listrik Mati di Bali
- Wikipedia Berencana Memanfaatkan AI Untuk Memudahkan Editor dan Moderator
- Mark Zuckerberg Mengumumkan Pencapaian Jumlah Pengguna WhatsApp
- DTI-CX 2025 Sebagai Upaya Indonesia Menuju Masa Depan Digital
- Lewat Aplikasi Ini, Perjalanan Dinas Bisa Lebih Terstruktur dan Transparan
- Huawei Mate XT, Ponsel Lipat Tiga Pertama di Indonesia, Sebegini Harganya