Batu Ampar

Oleh: Dahlan Iskan

Batu Ampar
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Saat itulah nanti Arham-Iqbal merencanakan kapasitas Batu Ampar mencapai 8 juta TEUS. Lebih besar pun dari Tanjung Priok sekarang.

Saya tahu: dulu-dulu pemerintah terombang-ambing oleh banyaknya gagasan. Membangun pelabuhan besar di kawasan itu perlu, tetapi di mana. Seperti bingung.

Kalau mau membangun pelabuhan yang besar jangan di Batam. Tidak mungkin. Lahan pantainya sudah habis dibagi-bagi.

Pelabuhan besar perlu dukungan lahan luas. Tidak ada lagi lahan seluas itu.

Lebih baik membangun di sekitar Dumai saja. Masih banyak lahan di sana. Toh posisinya juga di bibir Selat Melaka.

Batam saja.

Dumai saja.

Batam saja.

Baru di akhir pemerintahan Jokowi keputusan diambil: pelabuhan Batu Ampar dijadikan pelabuhan peti kemas. Inilah satu-satunya pelabuhan peti kemas di Batam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News