BBM Batal Naik, APBN Lebih Aman

BBM Batal Naik, APBN Lebih Aman
Ribuan massa yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat berkumpul dan menggelar aksi di depan Gedung DPR, Jakarta, Jumat (30/3). Foto : Arundono/JPNN
Lagi-lagi, penjelasan itu dibantah Enny dari INDEF. Dikatakan, asumsi bahwa pertumbuhan ekonomi bisa mengurangi angka kemiskinan, hanyalah teori saja. Dia menyebutkan, berdasarkan hasil penelitiannya yang menjadi bahan disertasinya, pengaruh pertumbuhan ekonomi terhadap angka kemiskinan hanya 0,39 persen saja. "Saya miris," cetusnya.

Benny Soesetyo, budayawan yang juga jadi pembicara diskusi, mengatakan, hitung-hitungan angka jika tidak berdasarkan hati nurani tapi berdasarkan kepentingan tertentu, maka sulit dipercaya.

"Harus jujur juga, apakah menghitungnya ada pesanan atau tidak. Pejabat hidup berfoya-fota, rakyat terus menderita," sindirnya.

"Argumen tertentu digunakan jika sesuai dengan kepentingan politik kelompoknya," imbuh pakar psikologi politik, Hamdi Muluk. (sam/jpnn)
Berita Selanjutnya:
Inflasi Maret Rendah

JAKARTA - Rencana pemerintah untuk menaikkan harga BBM mulai hari ini (1/4), kandas sudah. Ekonom dari INDEF, Enny Sri Hartati, menyambut baik batalnya


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News