Bea Cukai Bersama BNN dan Pemda Tingkatkan Pemberantasan Narkoba
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai ikut mengawasi dan menindak peredaran narkoba di tingkat pusat maupun unit vertikal.
Bea Cukai turut mengungkap sindikat narkotika dengan operasi berupa penguatan kerja sama dengan dengan aparat penegak hukum (APH) lain.
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai Hatta Wardhana mengatakan kerugian akibat peredaran narkoba sangat besar dan generasi bangsa rusak karena efek setelah memakainya.
‘’Perdagangan gelap dan penyalahgunaan narkotika merupakan underground economy yang menyebabkan kerugian keuangan negara terkait pembiayaan akibat terganggunya sektor sosial, ekonomi, ketertiban, dan keamanan. Bea Cukai bekerja sama dengan BNN untuk mengatasi kasus ini,’’ katanya.
Hatta menyebutkan salah satu bentuk sinergi dan koordinasi dalam pemberantasan narkotika di wilayah kerja Kantor Bea Cukai Magelang ialah terlaksananya pertemuan antara Kepala Kantor Bea Cukai Magelang Heru Prayitno dan Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Temanggung Triatmo Hamardiyono.
"Dalam pertemuan ini, kedua pihak membahas kerja sama yang dilakukan untuk meningkatkan kegiatan pemberantasan peredaran narkotika, khususnya di wilayah Kabupaten Temanggung,’’ ucapnya.
Tujuannya ialah melindungi dan menyelamatkan para generasi bangsa Indonesia, khususnya para generasi muda.
Dengan sinergi ini, kegiatan pemberantasan narkotika berjalan lebih efektif dan efisien sehingga memberikan hasil yang maksimal dan membantu menekan angka peredaran narkotika di Indonesia.
Bea Cukai meningkatkan sinergi dengan BNN dan pemda untuk memberantas peredaran narkoba
- Masuk Pendataan BKN, Pemda Tak Ajukan Formasi PPPK 2024, Nasib Honorer Digantung
- Bea Cukai: Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar, Denda Terhindar
- Bea Cukai dan Pemda di Sleman & Sulsel Bersinergi Dukung Program Pemanfaatan DBHCHT
- Bea Cukai Tindak Ribuan Botol Miras Ilegal di Medan, Nilainya Gak Main-Main
- Bea Cukai Jalankan Monitoring dan Evaluasi di Jawa Timur dan Bali
- Kinerja APBN On Track di Triwulan 1 2024, Penerimaan Bea Cukai Telah Capai Rp 69 T