Bea Cukai Mempercepat Proses Pengeluaran Vaksin Covid-19 Hibah Pemerintah Jepang

Kepala BPOM Penny Lukito mengatakan bahwa Vaksin AstraZeneca ini merupakan produksi dari Daiichi Sankyo BioTech Corporation di Jepang.
Vaksin diperoleh melalui kerja sama Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Jepang, dengan lembaga internasional lainnya seperti Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi (GAVI), Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), UNICEF, Coalition for Epidemic Preparedness Innovations (CEPI).
Menurut Penny, impor ini merupakan batch pertama dari rencana dua kali pengiriman dari Jepang.
"Ini merupakan dukungan Pemerintah Jepang, hasil komunikasi intensif menteri luar negeri (RI) dan menteri luar negeri Jepang. Selanjutnya, vaksin sedang proses pembuatan izin peredaran darurat untuk melancarkan vaksinasi masyarakat,” kata Penny.
Vaksin Covid-19 ini selanjutnya diberangkatkan ke Laboratorium PT Bio Farma di Bandung, Jawa Barat, dengan pengawalan oleh TNI dan Brimob Polri. (*/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Untuk mempercepat distribusi, Bea Cukai Soekarno-Hatta memberikan pelayanan atas impor Vaksin AstraZeneca yang merupakan hibah dari pemerintah Jepang.
Redaktur & Reporter : Boy
- Sudirman Cup 2025: Sempat Tertinggal 0-2, Jepang Mengalahkan Malaysia
- Produksi Rokok Turun 4,2 Persen, Ini Penyebabnya
- Bea Cukai Batam Amankan Tukang Cat yang Selipkan Sabu-sabu di Sandal, Begini Kronologinya
- Suplemen Ternak Pangkalan Bun Tembus Pasar Belanda, Bea Cukai Sampaikan Komitmen Ini
- Dipimpin Irjen I Wayan Sugiri, BNN dan Bea Cukai Musnahkan Ladang Ganja 3 Hektare di Aceh
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini