Bea Cukai Optimalkan Fasilitas Kawasan Berikat dengan Menggelar Asistensi

jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai menggelar asistensi ke beberapa perusahaan penerima fasilitas kepabeanan berupa kawasan berikat (KB) di berbagai daerah.
Tujuannya, mewujudkan misi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai dalam memberikan asistensi industri dan memfasilitasi perdagangan.
Asistensi ini dilakukan di Malang, Musi Banyuasin, dan Bitung.
Kasubdit Komunikasi dan Publikasi Bea Cukai Tubagus Firman Hermansjah menjelaskan, pihaknya memberikan pendampingan dan masukan kepada perusahaan penerima fasilitas KB terkait pemenuhan prosedur.
Dengan begitu, segala proses bisnis dapat berjalan dengan baik dan maksimal.
Bea Cukai Malang menerima kunjungan dari PT Smoore Technology Indonesia dalam rangka asistensi perusahaan calon penerima fasilitas KB pada Selasa (21/12).
PT Smoore Technology Indonesia memproduksi pod rokok elektrik berskala internasional dengan pangsa pasar Eropa dan AS.
Di Indonesia, PT Smoore Technology Indonesia telah melakukan investasi Rp 1,1 triliun.
Bea Cukai memberikan pendampingan dan masukan kepada perusahaan penerima fasilitas kawasan berikat terkait pemenuhan prosedur
- Produksi Rokok Turun 4,2 Persen, Ini Penyebabnya
- Bea Cukai Batam Amankan Tukang Cat yang Selipkan Sabu-sabu di Sandal, Begini Kronologinya
- Suplemen Ternak Pangkalan Bun Tembus Pasar Belanda, Bea Cukai Sampaikan Komitmen Ini
- Dipimpin Irjen I Wayan Sugiri, BNN dan Bea Cukai Musnahkan Ladang Ganja 3 Hektare di Aceh
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah