Bea Cukai Pertahankan Pelayanan Prima di Penghujung Tahun 2022 Melalui Hal Ini
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai tetap melakukan kunjungan kerja di penghujung tahun 2022.
Dalam kegiatan bertajuk “Customs Visit Customer”, Bea Cukai melakukan asistensi di Kabupaten Semarang dan Barito Kuala untuk mengoptimalkan peran sebagai industrial assistance.
Bea Cukai Semarang melakukan kunjungan kerja ke PT Perindustrian Bapak Djenggot dan PT Beverindo Indah Abadi yang berlokasi di Kabupaten Semarang, Senin (5/12).
Kedua perusahaan itu merupakan salah satu produsen minuman mengandung etil alkohol (MMEA) yang menerima fasilitas tidak dipungut cukai.
Adapun produk yang dihasilkan PT Perindustrian Bapak Djenggot adalah MMEA golongan B jenis anggur, arak obat, dan beras kencur dengan merek Orang Tua.
Sementara itu, PT Beverindo Indah Abadi memproduksi MMEA golongan A jenis bir dengan merek Prost, Singaraja, Konig Ludwig, dan Kaltenberg.
Selain untuk mengetahui proses bisnis perusahaan secara langsung, kunjungan itu sekaligus sebagai bentuk monitoring dan evaluasi Bea Cukai Semarang terhadap sarana prasarana serta implementasi pelayanan kepada pengguna jasa.
Kepala Bea Cukai Semarang Bier Budy Kismulyanto didampingi oleh Benjamin Watimin, Direktur PT Perindustrian Bapak Djenggot, dan Budi Setiawan Raharjo, Manajer PT Beverindo Indah Abadi melakukan factory tour untuk melihat rangkaian proses produksi MMEA mulai dari pengisian ke dalam botol, pengemasan, hingga pemuatan untuk pendistribusian.
Bea Cukai tetap melakukan kunjungan kerja di penghujung tahun 2022. Hal itu dilakukan untuk mengoptimalkan peran sebagai industrial assistance.
- Bea Cukai Bandar Lampung Hibahkan 2 Mobil Dinas untuk Organisasi dan Yayasan di Banyuasin
- Bea Cukai Kudus Gerebek 2 Tempat Produksi Rokok Ilegal di Jepara dalam 1 Jam
- Wamendagri John Wempi Dorong Pemda Berikan Pelayanan Optimal Kepada Masyarakat
- Bea Cukai Tanjung Priok Layani Ratusan Importir dan Eksportir Berstatus Mitra Utama
- Bea Cukai Lakukan Uji Coba Modul VHD dalam Sistem CEISA 4.0
- Bea Cukai Edukasi Masyarakat Ikut Mencegah Peredaran BKC Ilegal Lewat Kegiatan Ini