Beli Tiket MotoGP Senilai Puluhan Juta, Mas Adam Merasa Ditipu, Kok Bisa?

Beli Tiket MotoGP Senilai Puluhan Juta, Mas Adam Merasa Ditipu, Kok Bisa?
Petugas kepolisian melakukan mediasi antara Adam Gazali (kedua kanan) yang mengaku sebagai korban penipuan pembelian tiket penonton MotoGP dengan Ari (kiri) terduga pelaku penipuan di Kantor SPKT Polda NTB, Rabu malam (16/3/2022). (ANTARA/Dok. Pribadi)

jpnn.com, MATARAM - Seorang pria asal Jakarta bernama Adam Gazali merasa tertipu setelah membeli tiket MotoGP Mandalika atau Pertamina Grand Prix Of Indonesia.

Adam Gazali mengaku tertipu setelah salah seorang rekannya melakukan penukaran tiket MotoGP di lokasi eks Bandara Selaparang, Kota Mataram pada Rabu (16/3).

"Setelah dicek sama petugas, link berisi barcode yang dikasih sama (orang) tempat saya beli itu dibilang tidak terdaftar," ungkap Adam di Mataram pada Kamis (17/3).

Mendapat informasi tiket tersebut tidak terdaftar, Adam mengecek kembali pesan email yang sebelumnya dikirim oleh penjual.

Menurut Adam, pesan email itu memang berisi link tautan barcode, tetapi begitu dilakukan pengecekan ulang, ternyata barcode-nya sudah tidak bisa dipakai. "Tertulis 'error 404'," ungkapnya.

Merasa tertipu, Adam bersama pengacaranya menempuh upaya hukum ke Polda NTB pada Rabu malam.

Namun, petugas di sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) menyarankan Adam penyelesaian permasalahan tersebut melalui mediasi terlebih dahulu.

"Malam itu juga saya diminta telepon yang jual tiket dan diangkat. Dia akhirnya mau hadir dalam mediasi di Polda NTB," tutur Adam.

Mas Adam merasa ditipu oleh oknum penjual tiket MotoGP Mandalika setelah melakukan pembelian seharga puluhan juta rupiah. Begini ceritanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News