Belum Dapat Bantuan Sosial dari Pemda? Hubungi Nomor Ini
jpnn.com, BANYUWANGI - Pemkab Banyuwangi, Jatim membuat sistem pelaporan berbasis online untuk warga terdampak covid-19 yang belum menerima skema bantuan, baik dari pemerintah pusat, provinsi, pun kabupaten.
Warga bisa melaporkan dirinya atau melaporkan tetangga atau warga lain yang dinilai perlu bantuan.
"Kami meminta semua desa membuka layanan untuk complain orang yang tidak masuk. Mereka yang tidak sempat laporan ke desa tinggal pencet saja 112," ujar Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.
Dia meminta masyarakat yang merasa berhak tetapi belum mendapatkan bantuan untuk datang ke kantor desa atau kantor camat. Jika sudah lapor tetapi belum tertampung masyarakat bisa telepon ke hotline 112 untuk melapor.
"Selama NIK-nya disebutkan kita klik di smart kampung langsung keluar. Oh ini pernah dapat, ini belum dapat dan seterusnya," jelasnya.
Anas menyebut pemerintah pusat, Pemprov Jatim, dan Pemkab Banyuwangi telah menyalurkan berbagai skema bantuan.
Semuanya menjangkau 193.000 kepala keluarga (KK) yang masuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Banyuwangi.
Jumlah penerima bantuan melebihi DTKS alias sudah memasukkan warga terdampak non-DTKS.
Warga bisa melaporkan dirinya atau melaporkan tetangga atau warga lain yang dinilai perlu bantuan ke nomor hotline yang disiapkan ini.
- Data Riset Saksi Ahli 02, Bansos Tidak Ada Korelasi dengan Kemenangan Prabowo-Gibran
- Bulog Salurkan Bantuan Pangan Untuk 300 Ribu Warga Palembang
- Ini Sejumlah Ketentuan Pendaftaran Bagi Calon Penerima KIP Kuliah 2024
- PT Kristalin Ekelestari Bangun Puluhan Rumah Untuk Warga Desa Nifasi
- Said Abdullah DPR: Jangan Jadikan Orang Miskin Aset Elektoral
- Anies Bicara Bansos Hanya Sesuai Kepentingan Pemberi, Singgung Jokowi?