Belum Sehari, Aplikasi COVID-19 Australia Sudah Diunduh Jutaan Kali

Belum Sehari, Aplikasi COVID-19 Australia Sudah Diunduh Jutaan Kali
App COVIDSafe akan digunakan untuk melacak siapa saja yang melakukan kontak dengan mereka yang positif terkena virus corona di Australia. (ABC News: Keane Bourke)

Pusat Data juga hanya menyimpan semua data di Australia dan tidak bisa dipindahkan ke luar negeri.

Menurut Menkes Hunt, siapa saja yang secara ilegal mengakses data bisa dikenai hukuman penjara sampai lima tahun.

Dia mengatakan saat parlemen Australia kembali bersidang bulan Mei, pemerintah akan mengusulkan agar pengumpulan data hanya akan dilakukan selama masa pandemi COVID-19.

"Aturan yang sudah kita buat merupakan yang paling kuat," katanya.

"Bahkan pengadilan pun tidak bisa memasuki celah hukum untuk mengeluarkan data," kata Hunt.

Negara yang sudah memiliki aplikasi serupa adalah Singapura, sementara Jerman sedang mengembangkan teknologi serupa.

ABC/wires

Ikuti perkembangan terkini soal pandemi virus corona di Australia hanya di ABC Indonesia


Dalam waktu lima jam saja, lebih dari satu juta warga Australia sudah menguduh aplikasi 'COVIDSafe' yang diluncurkan oleh pemerintah Australia, Minggu malam (26/04)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News