Bentrok Antar Desa, 88 Rumah Dibakar

Bentrok Antar Desa, 88 Rumah Dibakar
Bentrok Antar Desa, 88 Rumah Dibakar
Awalnya warga yang melakukan penyerangan membakar beberapa rumah di bagian utara dusun tersebut. Hanya dalam kurun waktu sekitar 30 menit, sejumlah rumah lainnya, yang kebanyakan rumah panggung, hangus di lalap jago merah. Apalagi saat itu tiupan angin dari arah Selatan begitu kencang. Data sementara yang diperoleh Koran ini, jumlah rumah yang terbakar di Dusun Godo sekitar 88 unit.

Satu unit mobil pemadam kebakaran sempat mendekat di lokasi kejadian. Namun, karena situasi yang mencekam, mobil pemadam yang datang dari Kecamatan Woha tersebut  tidak berani masuk.

Setelah api yang membakar puluhan rumah warga mulai mereda, warga penyerang dari Desa Samili mulai mundur. Sejumlah warga dari Desa Talabiu yang memiliki keluarga di Lingkungan Godo kemudian masuk ke dalam desa, berusaha  menyelamatkan barang milik keluarganya yang masih tersisa. Mereka sempat berupaya memadamkan api dengan air yang ada di sekitar dusun itu.

Karena warga Desa Samili sudah kembali ke kampungnya, mobil pemadam kebakaran dari Kecamatan Woha baru berani masuk. Upaya petugas pemadam bersama warga Desa Talabiu untuk memadamkan api tidak berarti, karena  semua rumah warga sudah terbakar.  Mobil pemadam hanya memadamkan sisa api yang masih membara dan berusaha menghalangi kebakaran merembet ke rumah lainnya.

BIMA-Ratusan warga Desa Samili Kecamatan Woha melakukan penyerangan ke Dusun Godo, Selasa (2/10) siang. Mereka melakukan pembakaran rumah warga setempat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News