Berita Duka: Aidah dan Puji Meninggal Dunia, Kondisi Mengenaskan

Berita Duka: Aidah dan Puji Meninggal Dunia, Kondisi Mengenaskan
Jenazah korban Fuji warga Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, Cianjur, Jawa Barat, tiba di rumah duka, setelah sempat menjalani perawatan di RSUD Cianjur, karena keracunan yang diduga dari olahan oncom, Kamis (4/2). Foto: ANTARAAhmad Fikri

jpnn.com, CIANJUR - Seorang ibu dan anaknya di Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, Cianjur, Jawa Barat, meninggal dunia usai mengonsumsi nasi tutug oncom olahan sendiri.

Korban bernama Aidah (45) dan anak sulungnya Fuji (20) tersebut sempat menjalani perawatan di RSUD Cianjur, namun nyawanya tidak tertolong.

Kasatreskrim Polres Cianjur, AKP Anton di Cianjur Kamis, mengatakan pihaknya sudah mengambil sampel nasi tutug oncom yang diduga sebagai penyebab tewasnya kedua korban untuk diperiksa di laboratorium.

"Sampel tersebut akan diserahkan ke Dinkes Cianjur, untuk selanjutnya diuji di laboratorium guna mengetahui penyebab tewasnya kedua orang korban setelah mengkonsumsi oncom atau bukan," katanya.

Dugaan sementara tutur dia, olahan oncom menjadi penyebab keracunan hingga mengakibatkan ibu dan anak meninggal.

Namun belum dapat pastikan apakah ada unsur kelalaian dalam pengolahan atau memang oncom tersebut mengandung bahan berbahaya.

Oncom pemberian tetangganya yang diduga sebagai penyebab keracunan itu, baru diolah setelah dua hari disimpan.

Kepala Seksi Survailans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Cianjur Asep Helmi, mengatakan sampel tersebut akan diuji di Labkesda Jawa Barat, di mana proses pengujian membutuhkan waktu satu minggu hingga hasilnya ke luar dan dipastikan bakteri atau bahan berbahaya apa yang terkandung di dalamnya.

Seorang ibu dan anaknya di Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, Cianjur, Jawa Barat, meninggal dunia usai mengonsumsi nasi tutug oncom olahan sendiri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News