Berita Duka, Konglomerat Eka Tjipta Widjaja Meninggal Dunia

Berita Duka, Konglomerat Eka Tjipta Widjaja Meninggal Dunia
Pendiri Sinar Mas Eka Tjipta Widjaja. Foto: Agus Wahyudi/Jawapos/JPNN

Pada 2006, bank itu resmi berganti nama menjadi Bank Sinarmas. Pada tahun yang sama juga Sinar Mas terjun ke bisnis telekomunikasi melalui Smart Telecom.

Saat usianya beranjak senja, Eka mulai mengalihkan estafet kerajaan bisnisnya kepada anak-anaknya.

Misalnya, bisnis pulp & paper dipercayakan kepada anak tertuanya, Teguh Ganda Widjaja.

Adapun lini agrobisnis dan makanan dipegang Franky Widjaja. Selain itu, bisnis realestat dikelola Muktar Widjaja.

Bisnis jasa keuangan dipegang Indra Widjaja. Generasi ketiga keluarga Widjaja kini juga mulai muncul dan memegang posisi penting di bisnis Sinar Mas.

Selain pulp & paper, salah satu kekuatan utama Sinar Mas terdapat di bisnis kelapa sawit.

Wakil Ketua Umum Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Togar Sitanggang mengatakan, Sinar Mas adalah salah satu di antara empat kelompok yang diminta Presiden Soeharto untuk mengembangkan kelapa sawit di Indonesia. Tiga kelompok lain adalah Salim, Astra, dan Asian Agri.

"Empat kelompok usaha itulah yang menjadi pionir perkebunan besar swasta di tahun 1980-an,” kata Togar, Sabtu (26/1). (agf/c11/owi)

Pendiri Sinar Mas Group Eka Tjipta Widjaja meninggal dunia pada usia 98 tahun di kediamannya di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (26/1) pukul 19:34 WIB.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News