Berjalan Lambat, KPK Ngaku Main Cantik
Tak Kunjung Tuntaskan Kasus Sesmenpora
Jumat, 20 Mei 2011 – 08:38 WIB
Pernyataan Jasin tersebut ditujukan untuk menanggapi penrnyataan Ketua PPATK Yunus Husein. Sebab, sebelumnya Yunus mengungkapkan beberapa tersangka kasus Sesmenpora memiliki rekening dengan jumlah yang mencurigakan. Sayangnya dia tidak menyebut siapa diantara para tersangka yang punya rekening mencurigakan itu.
Baca Juga:
Jasin mengaku hingga kini dirinya belum mendapat laporan tentang rekenening gemuk milik tersangka. "Akan saya cek ke penyidik," kilah Jasin dalam sebuah diskusi di Jakarta kemarin (19/5).
Saat disindir KPK berjalan sangat lambat dalam menuntaskan kasus suap ini lantaran hingga saat ini belum juga memanggil Menpora Andi Mallarangeng dan M Nazaruddin, Jasin dengan nada tinggi membantahnya. "KPK ingin bermain cantik," ucapnya.
Jasin lalu menerangkan bahwa bermain cantik yang dimaksud adalah dengan mengumpulkan alat-alat bukti sebelum menggali keterangan dari dua orang tokoh tersebut. Menurutnya, KPK tidak akan main panggil saja. Sebab, lanjut Jasin siapapun bisa dengan mudah berkilah.
JAKARTA - Penyelesaian Kasus suap Sesmenpora Wafid Muharam yang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi berjalan sangat lamban. Sebab, hingga
BERITA TERKAIT
- BNSP Akselerasi Tenaga Kerja Tersertifikasi Melalui PSKK
- Layani Korban Banjir Bandang Sumbar, BAZNAS Hadirkan 2 Mobil Khusus
- Eks Anak Buah Sebut Program SYL Bantu Melahirkan 60 Ribu Petani Milenial
- Karyawan Polo Ralph Lauren Indonesia Kembali Meminta Keadilan Kepada Ketua MA
- Jokowi Sampaikan Dukacita Atas Meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi
- Bawa Banyak Prestasi, Tyas Fatoni Apresiasi Prestasi PKK Sumsel