Bersiaplah, Pendakian Gunung Semeru Kembali Dibuka
Pendakian Gunung Semeru ditutup sementara pada 29 November 2020 karena adanya peningkatan aktivitas pada gunung yang memiliki tinggi 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) tersebut.
Saat itu, gunung tertinggi di Pulau Jawa tersebut meletus dan mengeluarkan guguran lava pijar dengan jarak luncur mencapai 1.000 meter. Akibat peningkatan aktivitas itu, ratusan warga yang tinggal di lereng Gunung Semeru, di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, harus mengungsi.
Pada 30 Desember 2020 Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru akhirnya memutuskan untuk menutup secara total pendakian Gunung Semeru, karena kondisi cuaca buruk yang terjadi di wilayah Jawa Timur dan bisa membahayakan keselamatan para pendaki. (antara/jpnn)
Balai Besar TNBTS menerapkan sejumlah persyaratan untuk pembukaan jalur pendakian Gunung Semeru kali ini.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Pertamina Sebut Pertamax Green 95 Bukan untuk Menggantikan Pertalite
- Innalillahi, 3 Pasien DBD Anak-Anak di Situbondo Meninggal Dunia
- Mobil Tertabrak Kereta Api di Pasuruan, 3 Orang Tewas
- Gunung Semeru 2 Kali Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 1 Kilometer
- 4 Perampok di Malang Ini Terancam Lama di Penjara
- Truk Kecelakaan di Jalur Jember-Banyuwangi, Macet Sampai 4 Kilometer