Besok Pilkada, Ayo Bantu Prabowo Lepas dari Pengaruh Mulyono

jpnn.com - Pemerhati hukum tata negara dari Universitas Andalas (Unand) Feri Amsari mengajak semua pihak membantu Presiden Prabowo Subianto melepaskan diri dari pengaruh Joko Widodo alias Jokowi.
Peneliti senior di Pusat Studi Konstitusi (PUSaKO) Fakultas Hukum Unand itu menyebut Pilkada 2024 yang digelar serentak pada Rabu (27/11/2024) merupakan momentum untuk melawan Jokowi yang masih memainkan politik dinasti.
Berbicara pada ‘Seminar Pelanggaran Konstitusi, Etika, Fufufafa dan Akibat Hukumnya’ di Jakarta, Selasa (26/11/2024), Feri mengatakan terdapat 80 calon kepala daerah yang mengaku mendapat dukungan dari Presiden Ketujuh RI itu.
Namun, dosen Fakultas Hukum Unand itu menegaskan hanya 20 calon kada yang meminta endorsement (sokongan) langsung dari Jokowi.
Oleh karena itu Feri menyebut Pilkada 2024 menjadi momen super-penting.
"Kenapa super-penting? Karena besok pagi akan memperlihatkan apakah dominasi dinasti Mulyono (nama lahir Jokowi, red) masih bisa mengendalikan berbagai permainan politik atau tidak," kata Feri.
Lulusan pendidikan pascasarjana dari William & Mary Law School, Virginia, Amerika Serikat (AS), itu lantas mengajak masyarakat pemilih beramai-ramai mengalahkan para calon kepala daerah yang disokong Jokowi.
Feri beralasan mengalahkan para calon yang didukung Jokowi berarti menyelamatkan dan membantu Presiden Prabowo Subianto meningkatkan kepercayaan diri.
Akademisi Unand Feri Amsari mengajak semua pihak membantu Presiden Prabowo Subianto lepas dari pengaruh Jokowi alias Mulyono. Begini urgensinya.
- Lihatlah Aksi Presiden Prabowo Melepas Kemeja di Depan Buruh
- Prabowo Cemburu sama Teddy Indra Wijaya, Mbak Puan Tertawa
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- Pendiri CSIS Sebut Pemerintahan Prabowo Perlu Dinilai Berdasarkan Pencapaian Nyata
- Prabowo Bakal Hadiri Peringatan Hari Buruh di Monas
- Prabowo Akan Hadir dan Beri Sambutan saat Perayaan Hari Buruh di Monas