Biaya Haji 2016 Turun, Ini Harapan PKS
jpnn.com - JAKARTA - Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di DPR mengapresiasi turunnya Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2016 yang ditetapkan dalam rapat bersama pemerintah, Sabtu (30/4).
“Semoga dengan penetapan BPIH 2016 hari ini, pemerintah lebih sungguh-sungguh meningkatkan kualitas pelayanan pada jamaah,” jelas Wakil Ketua Komisi VIII DPR dari Fraksi PKS, Ledia Hanifa di Jakarta, Minggu (1/5).
Seperti diketahui, besaran penurunan haji dibandingkan tahun kemarin sebesar USD 132 atau setara Rp. 1.768.800 (USD = Rp 13.400). Menurut Ledia, BPIH 2016 yang dibayar langsung oleh jemaah (direct cost) adalah untuk komponen tiket penerbangan PP.
Selain itu, sebanyak 24 persen biaya pemondokan Makkah dan living allowance (tunjangan hidup). Sedangkan indirect cost (pemerintah) digunakan untuk tiket pesawat, pemondokan di Makkah dan Madinah, transportasi darat, dan makan di Madinah, Mekkah, dan Armina.
Selain itu, pada haji tahun ini, untuk manasik diberlakukan kebijakan asimetris. Yaitu dua kali di tingkat kabupaten dan/ kota, enam kali di KUA khusus Provinsi Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan DKI Jakarta, serta delapan kali di KUA provinsi lainnya. (fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemkab Tabanan Sukses Turunkan Angka Stunting Menjadi 6,3 Persen
- 3 Janji Menteri Anas yang Ditunggu Honorer & PPPK, Jangan Diulur
- Kak Seto Dukung KPAI Serukan Blokir Gim Daring yang Membahayakan Anak-Anak
- Pakar Sebut Prabowo Mampu Lanjutkan Strategi Geopolitik Jokowi
- Suarakan Ketidakadilan di Tingkat Global, Prabowo Bandingkan Palestina & Ukraina
- Tutup Jambore PKK Sumsel 2024, Pj Gubernur Ajak Kader Sukseskan Program Pemerintah