Bicara Otonomi Daerah di Forum DPD RI, Anies Singgung Motif Kekuasaan

Bicara Otonomi Daerah di Forum DPD RI, Anies Singgung Motif Kekuasaan
Anies Baswedan saat mengikuti ujian dalam Sarasehan DPD RI Bersama Calon Presiden 2024 dengan tema 'Menatap Kemajuan Daerah dan Sistem Ketatanegaraan RI`. Foto: tangkapan layar YouTube DPD RI

Kemudian, pembukaan daerah otonomi baru harus didasarkan pada kebutuhan daerahnya, bukan pada tendensi untuk memperluas kekuasaan.

"Misalnya Kabupaten Bogor, wilayahnya luar biasa besar. Wilayah dan jumlah penduduknya mungkin sama dengan Sumatera Barat, tetapi dia dikelola dengan satu bupati," kata Anies memberi contoh.

Contoh lainnya, warga dari daerah Jasinga, Bekasi Timur, kalau mau mengurus keperluan administrasi kependudukannya harus berangkat ke Cibinong yang perjalanannya butuh 2 - 3 jam.

"Ini pertimbangannya teknokratik, bukan karena unsur-unsur politiknya tidak bisa mencapai kesepakatan, lalu perbedaannya dilembagakan dengan dipisah. Sehingga ketika ada usulan untuk daerah otonomi baru, harus memecahkan masalah tersebut," ucap Anies.(*/jpnn.com)

Yuk, Simak Juga Video ini!

Capres RI Anies Baswedan menyoroti soal otonomi daerah dalam forum Sarrasehan DPR RI bersama Calon Presiden di Jakarta, Jumat (2/2). Singgung motif kekuasaan.


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News