Black Shark 2 Pro Dibekali Prosesor Snapdragon 855 Plus Terbaru, Sapa Indonesia Bulan Depan

Black Shark 2 Pro Dibekali Prosesor Snapdragon 855 Plus Terbaru, Sapa Indonesia Bulan Depan
Black Shark 2 Pro. Foto: Xiaomi

jpnn.com, KUALA LUMPUR - Black Shark 2 Pro akhirnya meluncur di pasar ponsel Asia Tenggara dan sampai ke Indonesia satu bulan lagi. Ponsel gaming ini diyakini sudah menanamkan proses tertinggi Qualcomm, Snapdragon 855 Plus terbaru.

"Untuk Indonesia sendiri paling lama dirilis satu bulan setelah peluncuran ini. Harganya pasti beda karena ada perbedaan dari segi tax dan lainnya," kata Vice President Marketing of Black Shark Global di Kuala Lumpur, Selasa (3/9).

Memanjakan gamer Asia, Black Shark 2 Pro memiliki sistem pendingin cair multilayer, teknologi UFS 3.0. Sistem pertama yang dapat mengurangi suhu core pada CPU hingga 14 derajat.

Tak hanya itu, ponsel ini juga memiliki kemampuan sentuh 240Hz untuk penggunaan perangkat dengan 10 jari yang disinkronkan. Kecepatan responnya dioptimalkan hingga 34,7 ms dan para gamer dapat menargetkan lawannya dengan akurat hanya dengan sedikit gerakan ujung jari.

Tidak seperti ponsel biasa, Black Shark 2 Pro dapat ditekan kuat pada sisi kiri dan kanan dengan menggunakan dua jempol, ukuran zona sentuhan dan ukuran sensor tekanan pun dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pengguna.

Secara desain, ponsel ini mengusung konsep ergonomi dengan garis pinggiran melengkung yang dirancang khusus untuk bermain game horizontal sehingga terasa lebih nyaman.

Black Shark 2 Pro memang diteruntukan bagi para gamers, tapi bukan berarti tidak memiliki kemampuan lain. Ponsel ini juga didukung dengan Pixelworks dan layar AMOLED simetris dengan gamit warna DCI-P3.

Untuk audio, Black Shark 2 Pro memiliki kekuatan pengeras suara di bagian bawah yang membuat efek stereo yang unggul bersama dengan pengeras suara bagian atasnya.

Black Shark 2 Pro akhirnya meluncur di pasar ponsel Asia Tenggara dan sampai ke Indonesia satu bulan lagi. Ponsel gaming ini diyakini sudah menanamkan proses tertinggi Qualcomm, Snapdragon 855 Plus terbaru.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News