BMKG Mengingatkan 4 Provinsi Ini Siaga Potensi Banjir hingga 20 Juni 2024

Sebelumnya, Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menjelaskan potensi dampak bencana akibat hujan di sejumlah wilayah Indonesia yang masih tinggi bisa saja terjadi, meskipun sebenarnya sudah mulai memasuki musim kemarau.
Menurut dia, potensi peningkatan hujan dipicu oleh adanya beberapa dinamika atmosfer yang masih aktif berada di wilayah Indonesia, yakni fenomena Madden Julian Oscillation (MJO), gelombang ekuatorial Rossby Kelvin, hingga pola sirkulasi siklonik dan potensi pembentukan daerah belokan dan perlambatan angin.
Kombinasi pengaruh fenomena-fenomena tersebut diprakirakan tim meteorologi BMKG dapat menimbulkan potensi hujan berintensitas sedang-lebat yang disertai kilat/petir angin kencang.
BMKG menilai kondisi demikian bisa juga menimbulkan dampak cuaca ekstrem kebencanaan hidro-meteorologi yang meliputi banjir, banjir bandang, banjir lahar hujan, tanah longsor dan seterusnya, meskipun di saat yang bersamaan Indonesia mulai dilanda musim kemarau kering pada medio bulan Juni – September 2024. (antara/jpnn)
BMKG memperingatkan empat provinsi ini untuk siaga menghadapi potensi banjir hingga 20 Juni 2024.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Banjir Rob Melanda Pluit Penjaringan, Sejumlah Wilayah Ini Tergenang Air
- Cuaca Hari Ini, BMKG Prakiraan Ada Hujan di Wilayah Ini
- Sebut Banjir Kota Palu Gegara Tambang, ART Minta BPK Hitung Kerugian Kerusakan Lingkungan
- Cuaca Hari Ini: Mayoritas Kota Besar Diperkirakan Duguyur Hujan Ringan Berpetir
- Hujan Petir Diperkirakan Melanda Sejumlah Wilayah Ini, Waspada!
- Banjir di Barito Utara Meluas, 60 Ribu Warga Terdampak