Bolehkah Ibu Hamil Minum Jamu Tradisional?

Bolehkah Ibu Hamil Minum Jamu Tradisional?
Ilustrasi ibu hamil. Foto: Pixabay

jpnn.com - Jamu merupakan minuman tradisional yang berbahan dasar rempah-rempah yang bermanfaat bagi kesehatan. Beberapa jenis jamu yang cukup populer antara lain jamu beras kencur, jahe, dan temulawak.

Jamu-jamu tradisional dipercaya bisa menyegarkan tubuh, menyembuhkan penyakit, hingga menambah vitalitas. Namun, bagi ibu hamil yang sebelumnya doyan meminum jamu, apakah diperbolehkan untuk mengonsumsinya?

Menurut dr. Dyan Mega Inderawati dari KlikDokter, ibu hamil sebaiknya menghindari minum jamu tradisional.

Ini karena komposisi yang ada di dalam jamu tersebut tidak terjamin benar. Makin berbahaya jika ibu hamil meminum jamu tradisional kemasan. 

"Konsumen tidak tahu persis apa komposisi jamu tradisional, walaupun produsen biasanya bilang mengandung bahan-bahan alami, ada beberapa jamu yang justru mengandung steroid, bahan kimia yang biasanya ada di dalam obat," ujar dr. Mega saat dikonfirmasi.

"Kalau ada steroidnya tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil atau menyusui. Jadi, tidak bisa dikatakan aman juga, tergantung apa komposisinya. Kalau memang mau mengonsumsi jamu tradisional, lebih baik didiskusikan dulu dengan dokter kandungannya. Dilihatkan juga apa saja komposisinya, apakah bahan-bahannya sesuai yang tertulis di kemasan atau tidak dan kemudian boleh diminum atau tidak," ucap dr. Mega menjelaskan.

Di sisi lain, dr. Mega menyarankan lebih baik membuat jamu sendiri daripada beli di pasaran. Khusus untuk jamu tradisional kemasan, dr. Mega mengatakan, kadang kala ada produsen yang curang dengan tidak mencantumkan komposisi aslinya.

"Lebih baik Anda bikin sendiri saja, itu malah akan lebih terjamin dibanding jamu-jamu tradisional yang ada di kemasan, karena biasanya produsen tidak mencantumkan bahan sebenarnya yang terkandung dalam jamu tersebut," tegas dr. Mega.

Jamu-jamu tradisional dipercaya bisa menyegarkan tubuh, menyembuhkan penyakit, hingga menambah vitalitas.

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News