Bos Miras Oplosan Cicalengka Menyuplai Pengedar di Jakarta?
jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya mendalami dugaan keterkaitan 180 orang pengedar miras oplosan yang mereka tangkap di ibu kota dengan pemilik bungker miras di Cicalengka, Bandung.
Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis mengatakan, pihaknya tengah menggali apakah para pelaku itu kenal dengan sosok Syamsudin selaku bos dan pemilik bungker.
Kalau nanti terbukti ada hubungan, maka pihaknya akan memproses para pelaku secara hukum dan dikenakan sanksi seberat-beratnya.
"Saat ini sedang kami dalami. Jadi kalau nanti memang terbukti dengan adanya pabrik dan beberapa tempat operasi ini, akan kami proses sesuai prosedur," kata dia di Jakarta, Jumat (20/4).
Jenderal bintang dua ini meminta masyarakat tak lagi mengkonsumsi miras oplosan. Hal itu agar tidak ada lagi korban jiwa.
Pasalnya, dalam kurun Maret hingga April, sudah ada sebanyak 33 orang yang tewas akibat meminum miras oplosan di Jakarta. "Ini sangat berbahaya bagi kesehatan dan berdampak sangat negatif," tandas dia. (mg1/jpnn)
Polda Metro Jaya mendalami dugaan keterkaitan 180 orang pengedar miras oplosan yang mereka tangkap di ibu kota dengan pemilik bunker miras di Cicalengka
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- 5 Lokasi Pelayanan SIM Keliling Hari Ini
- Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Sempat Kirim Uang kepada Ibunya
- Sahroni Apresiasi Kecepatan Polisi Mengungkap Kasus Mayat Wanita dalam Koper
- Galih Loss Mengaku Video Penistaan Agama untuk Menghibur dan Endorsemen
- Pendeta Gilbert Lumoindong Dipolisikan Lagi Soal Dugaan Penistaan Agama
- Atasan 5 Oknum Polisi yang Terlibat Narkoba di Depok Harus Diperiksa