Bos Pramac Sebut Marc Marquez Berpotensi Memicu Ketegangan di Garasi Ducati

jpnn.com - Bos Pramac Racing Paolo Campinoti menilai keputusan Ducati memilih Marc Marquez, adalah hal yang tidak tepat.
Pasalnya, hadirnya Marc Marquez berpotensi menghadirkan ketegangan di garasi Ducati.
Marquez akan mendampingi Francesco "Pecco" Bagnaia di MotoGP 2025. Padahal, Ducati sangat dekat mempromosikan Jorge Martin dari Pramac Racing.
Kepindahan Marquez menghadirkan efek dominan pada susunan pembalap MotoGP, di mana Martin pindah ke Aprilia, Enea Bastianini pindah ke Tech3 setelah tidak dipertahankan Ducati.
Potensi ketegangan di garasi Ducati bisa dipicu lantaran Pecco adalah pembalap nomor satu Ducati, sedangkan Marquez berambisi meraih gelar juara dunia.
"Ducati berperilaku sempurna dengan kami, seperti pria-pria sejati, tetapi saya tidak ragu dengan ini. Mereka membuat sebuah pilihan sangat tidak saya setujui," jelas Campinoti.
Percuma berpura-pura situasinya tidak akan seperti itu.
Dia menyebut membicarakan tentang hal itu dengan niat baik palsu, akan ada situasi sangat menegangkan.
Bos Pramac Racing Paolo Campinoti menilai keputusan Ducati memilih Marc Marquez, adalah hal yang tidak tepat.
- Tes MotoGP Spanyol: Marquez Pertama, tetapi Yamaha Jadi Perhatian Utama
- MotoGP 2025: Perasaan Marc Marquez Melihat Posisinya Direbut Alex Marquez
- Hasil MotoGP Spanyol 2025: Alex Marquez Pecah Telur, Marc Marquez Terlempar
- MotoGP Spanyol 2025: Sosok yang Berpotensi Mengusik Marc Marquez di Jerez
- Klasemen MotoGP 2025 & Komentar Marc Marquez soal Quartararo
- 2 Menit di Depan Marc Marquez Serasa 2 Tahun Buat Quartararo