BPTP Pontianak Menggelar Merdeka OPT, Demi Mutu Tanaman Perkebunan
Merdeka OPT juga dilaksanakan di Desa Tinom Baru, Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang, dengan kegiatan berupa pelatihan regu proteksi dan pengendalian penyakit gugur daun pestalotiopsis pada tanaman karet.
"Melalui Merdeka OPT ini diharapkan kemandirian petani dalam melaksanakan pengawalan usaha budi daya perkebunan makin meningkat," tutur Gabriel.
Dia menjelaskan BPTP Pontianak memberikan layanan perlindungan tanaman perkebunan yang dilengkapi fasilitas laboratorium yang telah terakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) sejak 2016 dan sumber daya manusia yang telah terlatih dalam menangani permasalahan teknis perlindungan perkebunan.
"Para pekebun, dan masyarakat lainnya dapat mendatangi langsung Klinik Tanaman Perkebunan Kantor BPTP Pontianak. Masyarakat juga dapat menggunakan layanan online 24 jam melalui call center dan mengunduh aplikasi DiKLIK di Playstore yang dapat digunakan melaporkan OPT yang menyerang kebunnya," katanya.
"Petani dan masyarakat umum juga dapat mengakses media sosial BPTP Pontianak untuk memperoleh update informasi seputar perlindungan tanaman," imbuh Gabriel. (*/jpnn)
Kegiatan Merdeka OPT di antaranya diseminasi dan penerapan teknologi pengelolaan OPT tanaman perkebunan.
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan
- Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Mengevaluasi Pelaksanaan Upsus di Kalsel
- Penyuluh adalah Pahlawan dan Kunci Sukses Pertanian Berkelanjutan
- Syarief Hasan Tekankan Pentingnya Diversifikasi Produk untuk Genjot Ekspor Pertanian
- Saat Stafsus SYL dari NasDem Minta Dana Sembako ke Kementan
- Kementan Sampai Gelembungkan Anggaran Ongkosi SYL ke Luar Negeri
- Perbanyak Petani Milenial, Kementan Ingin Genjot Produksi Pangan