Bu Titi Khawatir Sebagian Guru Honorer K2 Tak Bisa Ikut Daftar PPPK Mei 2021
jpnn.com, JAKARTA - Jelang pendaftaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2021 yang diperkirakan pekan ketiga Mei, sebagian guru honorer K2 masih terkendala administrasi.
Pasalnya, sebagian belum memegang ijazah S1, sementara persyaratan pendaftaran guru PPPK salah satunya harus S1.
"Ini teman-teman bertanya-tanya apakah bisa mendaftar guru PPPK pada Agustus untuk seleksi tahap kedua Oktober," kata Ketum Perkumpulan Honorer K2 Indonesia (PHK2I) Titi Purwaningsih kepada JPNN.com, Rabu (5/5).
Penyebabnya kata Titi, karena sebagian guru honorer K2 yang kuliah semester akhir, pelaksanaan yudisium antara Mei-Juni sehingga tidak memungkinkan untuk mendaftar di bulan tersebut. Titi berharap ada dispensasi bagi guru honorer K2 yang belum bisa mendaftar Mei 2021.
"Mudah-mudahan ada kebijakan khusus ya karena teman-teman baru menerima ijazahnya sekitar Juni-Juli," ujarnya.
Titi menambahkan, seleksi PPPK 2021 akan dilaksanakan tiga kali yaitu Agustus, Oktober, dan Desember. Dia berharap dalam rentang waktu tersebut, guru honorer K2 yang belum sempat mendaftar Mei bisa mendaftar. Ini agar mereka tidak kehilangan kesempatan untuk menjadi PPPK.
Kalau honorer hanya diberikan kesempatan mendaftar Mei, otomatis akan banyak guru honorer K2 yang tidak bisa ikut.
Dia khawatir pada seleksi PPPK 2022 tidak ada lagi afirmasi khusus untuk honorer K2.
Titi Purwaningsih khawatir sebagian guru honorer K2 tidak bisa ikut pendaftaran PPPK 2021 gelombang pertama.
- 5 Berita Terpopuler: Beda PPPK & PNS Jelas, tetapi Bukan jadi Nomor Dua, kok, Simak RPP Manajemen ASN
- 846 PPPK 2023 Batanghari Terima SK, Muhammad Fadhil Arief Berpesan Begini
- Apa Kabar RPP Manajemen ASN? Honorer & PPPK Ajukan 5 Tuntutan
- 389 PPPK 2023 Terima SK, Semuanya Tenaga Kesehatan
- PPPK Punya Hak & Tanggung Jawab sama dengan PNS, tetapi Bedanya Jelas
- Sesmenpora: PPPK Bukan ASN Nomor Dua